Apa yang Dimaksud Bounce Rate dan Cara Menghitungnya

Bounce Rate merupakan istilah yang cukup asing di telinga orang awam, Bounce Rate atau biasa disebut persentase pentalan yang terjadi pada suatu website, biasa menjadi tolak ukur advertiser dalam memasang iklan dan bagi webmaster menjadikan Bounce Rate sebagai alat ukur dalam menganalisis pengunjung website yang ia miliki. Untuk lebih jelasnya sebagai berikut.

Apa itu Bounce Rate?

Bounce Rate adalah suatu alat ukur yang sangat penting bagi pemilik website. Pada dasarnya memberitahu pemilik website berapa persentase kunjungan pada satu halaman yaitu pengunjung yang masuk dan pergi dari halaman tersebut (misalnya, mereka hanya mengunjungi satu halaman lalu meninggalkannya sebelum mengklik halaman lain dalam website tersebut). Sebuah bounce dapat terjadi karena beberapa alasan, termasuk:

  • Pengunjung menekan tombol "Go Back" pada browsernya.
  • Pengunjung langsung menutup browser pada halaman yang sedang dia kunjungi.
  • Pengunjung mengklik salah satu iklan Sobat.
  • Pengunjung mengklik salah satu link eksternal Sobat.
  • Pengunjung menggunakan kotak pencarian di browser halaman yang sedang dia kunjungi.
  • Pengunjung mengetik URL baru di browser yang sama.


Semua tindakan seperti di atas itu akan diindikasikan "pengunjung meninggalkan website" Sobat. Asalkan dia melakukan salah satu tindakan ini tepat setelah tiba di website Sobat (dan pergi sebelum mengklik halaman lainnya), itu akan terhitung sebagai bounce.

Adapun rumus untuk mencari Bounce Rate pada website yaitu:

Bounce Rate = Jumlah kunjungan dalam satu halaman / total jumlah kunjungan

Misalnya, jika selama satu bulan tertentu website Sobat menerima 120.000 kunjungan, dimana 70.000 diantaranya kunjungan ke satu halaman saja, tingkat bounce website Sobat untuk bulan tersebut akan terhitung 70.000/120.000, yang setara dengan 0,58 (atau 58%). Perhatikan bahwa Sobat dapat menghitung Bounce Rate dari seluruh halaman pada website Sobat atau hanya satu halaman saja.

Jelas semakin rendah tingkat bounce website Sobat, maka akan semakin baik, karena itu berarti bahwa pengunjung tertarik dengan konten maupun desain website Sobat, dan ada kemungkinan mereka akan mengunjungi halaman kedua (ketiga dan seterusnya) di website Sobat.

Bagaimana cara mengetahui Bounce Rate pada website Sobat? Caranya dengan memanfaatkan Sebuah program web analisis seperti Google Analytics yang secara otomatis akan menghitung Bounce Rate dan memberi laporan kepada Sobat secara akurat.

Baca Juga: Cara Submit Website Ke Google Webmaster Tool

Pada dasarnya, bahwa semakin rendah Bounce Rate suatu website maka semakin baik kualitasnya, sebaliknya semakin tinggi Bounce Rate suatu website maka semakin buruk kualitas website yang ia miliki.

Semoga bermanfaat.

loading...
Jika Sobat menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini, atau dengan memasukkan Email Sobat dikolom subcribe dibawah. untuk berlangganan artikel gratis via email. Dengan begitu Sobat akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di yusufkarim.web.id
Previous
Next Post »

=>Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel diatas
=>Berkomentarlah dengan Bijak dan Sopan ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment